10 Unit Mess PT Laik Ludes, di Desa Sijang, Kecamatan Galing.SUARASANGGAU/SK
Menurut keterangan warga sekitar, api dengan cepat membesar lantaran seluruh bangunan mess terbuat dari material kayu kering. Warga yang panik berusaha melakukan pemadaman menggunakan peralatan seadanya sebelum petugas pemadam tiba di lokasi.
“Mess karyawan PT Laik itu ada 10 pintu, dan dalam waktu singkat semuanya habis terbakar karena kayunya kering,” ujar Ejol, salah seorang warga setempat.
Ia menuturkan, warga sekitar langsung bergotong royong membantu proses pemadaman. Namun, kobaran api yang begitu cepat membuat upaya mereka tidak membuahkan hasil.
“Barang-barang di dalam hampir tidak ada yang bisa diselamatkan, semuanya terbakar,” tambahnya dengan nada prihatin.
Kapolres Sambas, AKBP Wahyu Jati Wibowo, melalui Kasi Humas Polres Sambas, AKP Sadoko, membenarkan terjadinya kebakaran tersebut. Ia menjelaskan bahwa pihak kepolisian bersama instansi terkait telah turun ke lokasi untuk melakukan penanganan dan penyelidikan.
“Benar telah terjadi kebakaran, saat ini petugas masih melakukan penyelidikan di lokasi untuk mengetahui penyebab pasti kebakaran,” kata AKP Sadoko.
Hingga berita ini diterbitkan, belum diketahui penyebab pasti kebakaran dan jumlah kerugian yang ditimbulkan. Tidak ada laporan korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian material diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Petugas kepolisian bersama masyarakat setempat kini masih terus memantau lokasi guna mencegah kemungkinan munculnya kembali api dari sisa bara kebakaran.[SK]
