Jelang Musda MABM Sanggau 2025–2030, Dinamika Menguat: Ketua Petahana Siap Lanjut, Warga Melayu Ramai Beri Aspirasi

Editor: Admin

H.Rahmad Mulyadi (HRM).SUARASANGGAU
Sanggau (Suara Sanggau) – Majelis Adat Budaya Melayu (MABM) Sanggau tengah bersiap menggelar Musyawarah Daerah (Musda) untuk memilih ketua periode 2025–2030. Agenda lima tahunan yang dinantikan masyarakat Melayu Sanggau ini rencananya akan berlangsung selama dua hari, 13–14 Desember 2025, bertempat di Rumah Adat Melayu.

Kepastian tersebut disampaikan Ketua MABM Sanggau, Budi Dermawan, S.TP., MM, saat dikonfirmasi pada Kamis (11/12/2025).

Insya Allah Musda akan kita laksanakan selama dua hari, 13–14 Desember 2025, di Rumah Adat Melayu,” ujarnya.

Menjawab pertanyaan mengenai peluang maju kembali, Budi yang akrab disapa Budi menegaskan kesiapannya untuk melanjutkan kepemimpinan apabila mendapat amanah dari peserta Musda.

Saya siap meneruskan kepemimpinan periode 2025–2030 jika dipilih kembali berdasarkan hasil Musda,” tegasnya.

Rencana Musda ini menjadi topik ramai diperbincangkan di kalangan masyarakat Melayu Sanggau, termasuk dalam grup WhatsApp Kopi Pancong, forum komunikasi yang aktif membahas isu-isu adat dan sosial.

Siapa pun yang terpilih nanti wajib kita dukung,” ujar Mat Heri, salah satu anggota grup tersebut.

Di sisi lain, muncul pandangan menarik dari anggota grup WA Kopi Pancong lainnya, H. Rahmad Mulyadi (HRM), yang mengusulkan agar ketua MABM mendatang sebaiknya berasal dari kalangan swasta, bukan Aparatur Sipil Negara (ASN).

Menurut HRM, ketua yang masih berstatus ASN kerap terikat aturan sehingga dapat memengaruhi ketegasan dalam mengambil keputusan organisasi.

Kalau masih ASN, biasanya banyak pertimbangan karena terikat aturan jabatan. Akan lebih baik jika dari swasta agar keputusan bisa lebih proporsional,” ujarnya.

Meski demikian, HRM menegaskan bahwa siapa pun yang terpilih nanti harus tetap didukung penuh, tanpa memandang latar belakang suku.

Yang namanya Melayu itu identik dengan agama yang kita anut. Dari suku apa pun, silakan jika mau jadi ketua. Yang penting amanah dan memberi manfaat,” tambahnya.[Man]

Share:
Komentar

Berita Terkini