 |
| Rahmad Warga Jalan Serambai Menunjuk Rumah Yang Atapnya Bergesekan degan Kabel Listrik |
"Lampu sudah padam sejak jam 10 pagi, namun sampai sore ini belum juga ada perbaikan. Kabel jalur utama memang sudah lama bergesekan dengan atap seng rumah Pak Rudi dan kami juga sudah sampaikan hal ini kepada PLN tiga minggu yang lalu agar kabel tersebut dinaikan atau diganti, namun belum juga ada tindaklanjutnya sehingga gesekan kabel dengan atap rumah tersebut berakibat jalur ini tadi pagi meledak", ujar Rahmad kepada SuaraSanggau.co.id
Kekesalan yang sama juga disampaikan oleh Pak Eko yang pemilik usaha jual ikan. Lantaran lampu padam ia merasa dirugikan.
"Satu Freezer berisi kurang lebih 30 Kg ikan siap jual pasti esoknya membusuk jika malam ini lampu belum nyala", ujarnya dengan nada kesal.
Pak Eko juga menambahkan, selain dirinya ada sekitar 27 rumah yang lampunya tidak nyala. Pastinya juga sama merasa dirugikan akibat lengahnya penanganan kabel yang menempel di atap rumah warga tersebut.
Di tempat terpisah saat dihubungi SuaraSanggau.co.id, kepala Kantor Jaga PLN Kembayan Sidik Widiantoro mengakui sudah ada laporan warga di Jalan Serambai 2 hal kabel yang meledak.
"Kami sudah mendapat laporan jalur listrik di Jalan Serambai 2 sejak jam 10.00 pagi padam karena kabelnya meledak dan kami langsung melaporkan hal ini kepada PLN Pusat di Sanggau. Kabel akan segera dikirimkan, namun pemasangannya paling lambat besok pagi selesai. Kami memahami keluhan warga akibat padamnya lampu ini, namun kami juga berharap agar warga memaklumi hal ini dan bersabar menunggu karena kami berusaha secepatnya memperbaiki jalur tersebut sembari menunggu kabel yang dipesan segera datang", pintanya.
Penulis : Nikodemus Niko
Editor : Suhardi
.jpeg)
.jpeg)
.jpeg)